Terkait hal itu, Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Bolmong I Ketut Kolak membenarkan bahwa yang ikut mendampingi dari tim aset dari dinkes kabupaten dan provinsi.
“Mereka akan melihat apakah semua sudah berjalan sebagaimana yang diharapkan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Kadis Kesehatan Bolmong menyebut juga bahwa proyek yang dimaksud sangat baik dalam meningkatkan kesehatan di wilayah Kabupaten Bolmong.
“Tentu ini guna meningkatkan pelayanan kesehatan hingga ke tingkat desa dan kelurahan,” pungkasnya.
Adapun proyek SOPHI ini bertujuan untuk mengatasi masalah-masalah pelayanan kesehatan primer terutama di tingkat layanan paling dasar di berbagai daerah, yakni fungsi preventif, pelayanan kesehatan rujukan yang terbatas, serta kualitas pelayanan yang kurang memadai.
Pihak Kemenkes dalam keterangannya mengatakan, SOPHI merupakan upaya menghemat biaya perawatan kesehatan, dengan fokus tindakan pencegahan dan kuratif yang hemat biaya dan penghematan beban sosial ekonomi terkait perawatan ekstra yang diperlukan untuk penyakit yang berpotensi dapat dicegah.
Bahkan dengan dukungan dari proyek SOPHI, diharapkan mampu memenuhi kebutuhan alat kesehatan di puskesmas, bahkan puskesmas pembantu (pustu), posyandu.