HALO SULAWESI,KOTAMOBAGU – Bertempat di Alun-alun Boki Hontimimbang, Kota Kotamobagu, pembukaan kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke 30 tingkat Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) di Kota Kotamobagu, Senin, 10 Juni 2024, berlangsung meriah.
Wakil Gubernur (Wagub), Steven O. E Kandouw membuka secara resmi kegiatan MTQ ke 31 yang dikuti oleh utusan dari 13 Kabupaten dan Kota se Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
Penjabat (Pj) Wali Kota Kotamobagu, Asripan Nani, dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat datang kepada Wakil Gubernur, Ketua LPTQ Sulut, para Kepala Daerah, tamu undangan serta seluruh peserta MTQ utusan 15 kabupaten/kota se Sulut di Kota Kotamobagu.
“Selamat datang pak wagub beserta seluruh undangan yang hadir di Kotamobagu dalam rangka menghadiri MTQ dalam bahasa adat kami dega niondon komintan. Dengan senang hati kami pemerintah dan masyarakat menyambut kedatangan bapak dan ibu di Kotamobagu. Apabila selama pelaksanaan MTQ ini ada yang kurang berkenan terlebih dahulu saya memohon maaf, namun jika ada hal positif yang bisa ditiru, mudah-mudahan dapat memberi penyemangat untuk pembangunan di Sulawesi Utara. Terima kasih kepada pak gubernur, pak wakil gubernur dan Ketua LPTQ yang telah menunjuk Kota Kotamobagu sebagi tuan rumah pelaksanaan MTQ ke 30 tingkat Provinsi Sulawesi Utara,” ucap Asripan.
Sementara itu, Wagub, Steven Kandouw mengatakan bahwa dirinya sangat mengapresiasi dan bangga dengan digelarnya kegiatan MTQ ini di Kotamobagu.
“Saya merinding atas acara pembukaan ini, saya tidak menyangka kalau kegiatan ini dilaksanakan di Kota Kotamobagu. ini semua tentunya ridha Allah SWT serta tentunya hasil kerja keras seluruh panitia, olehnya terima kasih kepada panitia dan seluruh unsur yang telah terlibat dalam mensukseskan acara pembukaan malam hari ini,” ucap Steven.
Steven mengatakan bahwa pelaksanaan MTQ ini bertujuan untuk lebih mempererat lagi hubungan antar umat beragama di Sulawesi Utara.
“Lebih dari pada itu, MTQ ini juga merupakan ikhtiar untuk syiar islam, mengagungkan kalam ilahi, meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita, memperkuat literasi baca quran, karena quran bahasa iman yang tidak hanya dilafadzkan namun lebih dari itu harus direnungkan dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari,” jelasnya.
MTQ di Kotamobagu ini menurut Steven, bisa menjadi momentum untuk mencanangkan Bumi Totabuan, Bolaang Mongondow Raya, khususnya Kota Kotamobagu sebagai daerah destinasi wisata religi di wilayah Sulawesi Utara.
“Mulai saat ini kita berikhtiar supaya bumi totabuan ini kita tetapkan sebagai daerah kota destinasi wisata religi. Kearifan lokal yang perlu sama kita junjung dan tingkatkan. Atas nama Gubernur dan seluruh masyarakat Sulawesi Utara mengucapkan selamat mengikuti Musabaqah Tilawatil Qur’an. Mudah-mudahan apa yang kita laksanakan ini mendapat ridha dari Allah SWT,” pungkasnya.(ian)